Minggu, 27 September 2015

Cara Mencegah Kista Agar Tidak Cepat Membesar

http://caramencegahpeyakitt.blogspot.co.id/2014/06/cara-mencegah-kista-tidak-tumbuh-lagi.html

Banyak perempuan percaya bahwa nyeri saat menstruasi harus diwaspadai sebagai salah satu gejala adanya kista. Benarkan demikian? Apabila kista indung telur yang terjadi dan berjenis fungsional memang cenderung menimbulkan nyeri yang terjadi sebelum menstruasi itu merupakan respons dari tingginya konsentrasi dari hormon yang mengerualkan darah selama terjadi nya siklus menstruasi,” ujar Dr. Caroline. 

Penyebab lain dari nyeri menstruasi bisa juga karena beberapa tipe tertentu dari kista, misalnya endometrioma. Perkembangan endometrioma juga dikenal dengan sebutan kista kista endometriod atau kista coklat, yang berhubungan dengan kondisi kesehatan endometriosis.Namun, lanjutannya, tidak selalu nyeri saat menstruasi merupakan gejala awal kista. Harus dilakukan beberapa pemeriksaan untuk memastikannya. Yang pasti, nyeri sebagai tanda awal kista adalanya nyeri yang khas. Hanya dirasakan pada sekitar perut bawah dan hanya pada saat sedang haid.

Penyakit kista merupakan penyakit yang identik dengan wanita, seperti kista ovarium salah satunya. Kista adalah tumor jinak yag paling sering ditemui. Bentuknya kistik, berisi cairan kental, dan ada pula yang berbentuk anggur. Kista juga ada yang berisi udara, cairan, nanah ataupun bahan-bahan lainnya. Kista termasuk tumor jinak yang terbungkus selaput semacam jaringan. Kumpulan sel-sel tumor itu terpisah dengan jaringan normal di sekitarnya dan tidak dapat menyebar ke bagian tubuh lain. Itulah sebabnya tumor jinak relatif mudah diangkat dengan jalan pembedahan, dan tidak membahayakan kesehatan penderitanya.

Berdasarkan tingkat keganasannya, kista terbagi dua, yaitu non-neoplastik dan neoplastik. Kista non-neoplastik sifatnya jinak dan biasanya akan mengempis sendiri setelah 2 hingga 3 bulan. Sementara kista neoplastik umumnya harus dioprasi, namun hal itu pun tergantung pada ukuran dan sifatnya. 

Berikut ini penyebab penyakit kista
  1. Keturunan, ibu atau nenek menderita kista serupa.
  2. Siklus menstruasi yang tidak teratur
  3. Peningkatan distribusi lemak tubuh bagian atas
  4. Menstruasi datang lebih awal (umur 11 tahun atau lebih muda)
  5. Infertilitas
  6. Hipotirodisme atau ketidakseimbangan hormon
  7. Kontrasepsi yoral / pengendalian kelahiran yang menggunakan pil mengurangi resiko
Gejala penyakit kista
  1. Periode menstruasi tidak teratur
  2. Terjadinya penyusutan payudara
  3. Kegemukan
  4. Nyeri panggul-rasa nyeri yang dapat menyebar ke punggung bawah dan paha.
  5. Nyeri panggul lama sebelum haid dimulai atau hanya sebelum berakhir.
  6. Nyeri panggul saat berhubungan intim (dispareunia)
  7. Nyeri saat buang air besar atau tekanan pada perut
  8. Mual, muntah atau nyeri payudara seperti yang dialami selama kehamilan.
  9. Kepenuhan atau berat di perut
  10. Tekanan pada kandung kemih yang menyebabkan buang air kecil lebih sering atau mengalami kesulitan mengosongkan kemih.

Cara mencegah penyakit kista

Kemunculan kista jenis lain sebenarnya dapat dicegah, termasuk pada orang yang secara keturunan (herediter) memiliki bakat kista, miom atau adenomiosis. Caranya tak lain adalah dengan menjalani pola hidup sehat, seperti pola makan yang baik dan berolahraga secara teratur.

a. Lebih banyak sayur dan buah

Sayur dan buah mengandung banyak vitamin dan mineral yang dibutuhkan tubuh di masa pemulihan setelah masa pengobatan berlangsung. Terutama untuk meningkatkan stamina tubuh dan menetralisis dampak bahan kimia yang masuk kedalam tubuh selama masa pengobatan

b. Mengatur asupan daging

Atur porsi asupan daging. Bukan berarti membatasi asupan daging; melainkan mengkonsumsinya lebih sering dalam porsi kecil. Hal lain yang penting untuk diperhatikan adalah, makanlah menu daging secaa perlahan-lahan. Aktivitas ini penting untuk menghindari proses pencernaan daging dalam jumlah banyak secara cepat. Kondisi tersebut cenderung memicu produksi hormone yang justru menghambat proses pemulihan.

c. Makanan ber-GI rendah

GI atau glycemic index, adalah takaran yang menunjukkan tinggi atau rendahnya kadar glukosa di dalam makanan. Saat menjalani proses pengobatan kista, sangat disarankan mengonsumsi makanan berkadar glukosa rendah, seperti; biji-bijian, dan kacang-kacangan. Pastikan menambah porsi jenis makanan ini dalam menu sehari-hari.

d. Minum air putih

Selain jenis makanan tersebut diatas, konsumsilah air putih secara rutin. Minimalkan atau bakan hindari minuman berkafein dan beralkohol serta batasi konsumsi makanan berkadar gula tinggi.

e. Tidur secara teratur

Tidak disangsikan lagi bahwa tidur secara teratur dan cukup memberi dampak kesehatan yang memadai, sebab semua jenis saraf, kelancaran aliran darah dan pertumbuhan sel serta hormone tubuh terkait dengan faktor bekerja dan istirahatnya organ tubuh.

Obat herbal ace maxs merupakan cara mencegah kista agar tidak cepat membesar

 

Obat herbal ace maxs merupakan minuman kesehatan yang merupakan cara mencegah kista agar tidak cepat membesar terbuat dari bahan alami yaitu kulit manggis, daun sirsak, anggur, rosella hitam, madu, apel dan bahan lainnya yang di satu padukan sehingga menghasilkan rasa yang segar dan manis. Di dalam obat herbal ace maxs terdapat kandungan vitamin B1, B2, C, antioksidan tinggi, serta zat xanthone yang mampu bereaksi menyebar keseluruh tubuh dalam menangkal radikal bebas penyebab penyakit kista. Ace maxs juga membantu memperkuat daya tahan tubuh, membunuh penyebaran virus/bakteri penyebab penyakit sehungga sangat tepat khasiatnya. Seperti yang diketahui di dalam obat herbal ace maxs terdapat kandungan daun sirsak yang mana memiliki kandungan senyawa anti tumor acetogenin dan senyawa murisolin memiliki sifat racun terhadap kista. Di tambah dengan khasiat dari kulit manggis dan bahan lainnya yang berperan sebagai anti virus, anti bakteri, anti tumor dan anti inflamasi sehingga tidak akan merasakan nyeri haid dan nyeri lainnya akibat penyakit kista, serta tidak perlu khawatir akan perkembangan kista tersebut menjadi tumor atau kanker.

Berikut ini testimoni obat herbal ace maxs cara mencegah kista agar tidak cepat membesar

Nama : Agatha Yaya Benediktus
Umur : 32 tahun.
Asal : Larantuka -NTT
Keluhan : Kista stadium 6

Menderita kista dari tahun 2008-20013 tahun 2009 operasi kista sebelah kiri.tumbuh lagi kista sebelah kanan.saran dokter hrs di operasi karena sudah stadium 6. Tapi berkat doa kami dapat petunjuk dari TUHAN lewat internet di hp. kami baca dan langsung menghubung Ace Maxs sesuai alamat yg tercantum.puji Tuhan kami pesan 8 botol obat kista Ace Maxs namun setelah konsumsi 3 btl kami USG ke dokter ternyata kistanya hilang total dan bersih. Terimakasih Ace Maxs.

Untuk pesan Ace Maxs silahkan sms seperti contoh di bawah
AceMaxs : Jumlah pesan : Nama Lengkap : Alamat lengkap : Nomer hp / tlp
Kirim Ke 083.827.778.005 atau pin bb kami 24E933D1

DEPKES RI P-IRT No.113317506253
Harga Rp. 240.000 per botol sudah tersegel belum termasuk ongkos kirim JNE

catatan :

1. Setelah melakukan order, silahkan tunggu SMS/BBM balasan dari customer service kami. kami akan mengecek persediaan barang yang anda pesan dan akan menghitung total barang+Ongkos kirim sebagai total yang harus anda transfer pada rekening kami.
2. Silahkan Transfer pada rekening kami, silahkan anda konfirmasikan pada operator yang telah anda hubungi dengan format : 
Sudah Transfer/ Total transfer/ ke rekening/ tanggal transfer/ nama rekening pelanggan 
Contoh : sudah transfer/ 250.000/ ke Bca/ 17-06-2014/ atas nama Ratna Sri
Semua Transaksi dengan ditujukan ke rekening :
BCA No. Rekening : 0540740674
Mandiri No. Rekening : 131-00-1105362-8
BRI No. Rekening : 4462-01-014473-53-0

Semua atas nama DEVINA PUTRI
** Transfer diluar rekening tersebut bukan tanggung jawab kami
3. Selanjutnya barang akan segera kami kirim dan info nomor resi pengiriman akan di SMS/BBM keesokan harinya oleh operator yang bersangkutan kepada anda. 
4. Ongkos kirim sepenuhnya adalah tanggung jawab pelanggan

Minggu, 13 September 2015

Cara Mencegah Luka dan Radang Pada Lambung


Tukak lambung adalah luka lambung yang muncul pada dinding lambung akibat terkikisnya lapisan dinding lambung. Luka ini juga berpotensi muncul pada dinding bagian pertama usus kecil (duodenum) serta kerongkongan (esofagus). Penyakit ini dapat menyerang semua orang pada segala umur. Meski begitu, lansia di atas 60 tahun memiliki risiko lebih tinggi untuk mengalaminya. Sedangkan Radang atau Infeksi Lambung lebih dikenal dengan sebutan penyakit maag. Pada penderita radang lambung atau maag, dijumpai adanya suatu iritasi atau infeksi atau peradangan pada dinding mukosa lambung sehingga dinding lambung menjadi merah, bengkak, berdarah dan mengakibatkan luka pada lambung. Selain luka pada dinding lambung, juga luka pada usus 12 jari. Serangan pada lambung sendiri dapat bersifat akut atau kronis. Radang kronis sering terjadi di kalangan orang tua dan penderita anemia fatal.

Gejala yang dirasakan
  1. Sendawa yang tiada hentinya 
  2. Seperti mengalami masuk angin
  3. Kolik atau sembelit
  4. Kadang perasaannya ingin buang air besar
  5. Tinja berwarna hitam
  6. Perasaan lambung tidak enak
  7. Kram perut
  8. Rasa panas menyebar ke leher, pusar hingga ke punggung
  9. Nafsu makan berkurang
  10. Mual dan muntah, mual tidak sembarangan mual karena mual ini diikuti dengan muntah walaupun sepertinya perut tidak ada sesuatu lagi untuk dimuntahkan, muntah yang keluar biasanya berbau menyengat tidak enak dan berwarna putih kekuningan
  11. Akan lebih parah biasanya muncul pada malam hari
  12. Terasa semakin parah saat perut kosong
  13. Umumnya berkurang sementara jika makan atau mengkonsumsi obat penurun asam lambung.
  14. Hilang lalu kambuh beberapa hari atau minggu kemudian
Penyebabnya diantaranya berikut
  1. Adanya asam lambung dan pepsin yang berlebihan
  2. Mukosa (selaput lendir) lambung tidak tahan terhadap asam lambung dan pepsin yang berlebihan karena menurunnya kemampuan fungsi mukosa lambung tersebut.
  3. Waktu makan tidak teratur, sering terlambat makan atau sering makan berlebihan
  4. Terlalu banyak makan yang pedas, asam, minuman beralkohol, obat-obatan tertentu dengan dosis tinggi
Baca juga [Cara Mencegah Timbulnya Penyakit Maag Pada Ibu Hamil] [Cara Mencegah Timbulnya Penyakit Kanker Lambung]

Makanan penyebab luka dan radang lambung
1. Cokelat
Kandungan kakao, kafein, dan stimulan lain, seperti theobromine, dapat menyebabkan kadar asam di lambung meningkat. Selain itu, cokelat juga banyak mengandung lemak, sementara lemak juga dapat berpengaruh pada asam lambung.

2. Minuman bersoda
Minuman yang mengandung soda atau berkarbonasi adalah salah satu penyebab utama gangguan pada lambung. Pasalnya, minuman jenis ini sifatnya sangat asam, ditambah lagi dengan efek karbonasi yang bisa membuat perut jadi kembung sehingga dapat membuat kondisi jadi makin tidak nyaman.

3. Makanan yang digoreng
Suka makan gorengan? Sebaiknya Anda tahu bahwa makanan ini juga bisa berpengaruh pada asam lambung karena kandungan lemaknya yang tinggi. Selain itu, hobi makan gorengan juga kerap menimbulkan gangguan heartburn, yaitu rasa nyeri terdapat di ulu hati.

4. Minuman beralkohol
Konsumsi bir, minuman keras, dan wine dapat berpengaruh terhadap naiknya asam lambung. Ada beberapa jenis minuman alkohol yang sifatnya memang tidak terlalu asam, tetapi para ahli menyatakan bahwa alkohol dapat melemaskan saluran di bagian bawah esofagus (yang berhubungan dengan area perut), dan ini dapat menyebabkan naiknya asam lambung.

5. Produk olahan susu yang tinggi lemak
Makanan tinggi lemak dapat meningkatkan kadar asam lambung. Sementara, produk olahan susu sendiri sebenarnya sudah bersifat asam. Jadi, ada baiknya Anda mulai berhenti mengonsumsi mentega atau susu yang tinggi lemak apabila sering mengalami gangguan lambung. Atau setidaknya, beralihlah ke yang tanpa lemak.

6. Daging yang berlemak
Selain kandungan lemaknya yang tinggi, daging sapi, kambing, ataupun domba dapat bertahan lama di dalam perut serta meningkatkan kemungkinan naiknya asam lambung. Oleh karenanya, lebih baik Anda kurangi konsumsinya hingga hanya seminggu sekali. Beralihlah juga ke pilihan daging yang tanpa lemak.

7. Kafein
Kebiasaan minum kopi yang berlebihan setiap harinya dapat berkontribusi terhadap gangguan lambung. Untuk itu, ada baiknya Anda mengurangi konsumsi kopi, atau beralih ke teh.


Cara Mencegah Luka dan Radang Pada Lambung
  1. Menjaga kebersihan, misalnya sering mencuci tangan dan memastikan makanan benar-benar matang sebelum mengonsumsinya. Langkah ini berguna untuk menghindari risiko infeksi. Beberapa penelitian membuktikan bahwa bakteri H. pylori berpotensi menyebar melalui makanan dan air minum.
  2. Berhati-hati dalam penggunaan obat anti inflamasi non-steroid agar tidak berlebihan.
  3. Mengurangi atau berhenti merokok.
  4. Menghindari konsumsi minuman beralkohol.
Ramuan yang bisa di gunakan untuk cara mencegah luka dan radang pada lambung

1. Kunyit
Sifat-sifat kunyit yang dapat menyembuhkan luka sudah dilaporkan sejak tahun 1953. Studi kasus untuk sakit perut akibat tukak lambung, setelah 12 minggu pengobatan, 88% pasien yang menerima pil kunyit (3 pil, yang setara dengan 4 g) memperlihatkan perbaikan dan satu kasus tersembuhkan.
Caranya: diperlukan 2 jari tangan kunyit. Dikupas dan dibersihkan, diparut, dan ditambah air matang. Setelah itu, diperas melalui kain bersih. Hasilnya didiamkan dan diambil airnya. Dalam sehari diminum 2 kali, masing-masing satu ramuan. Meminumnya pagi sebelum makan dan malam sebelum tidur.

2. Lidah buaya (Aloe vera)
Aloenin dan Magnesiun laktat dalam daun lidah buaya yang diidentifikasikan dapat menghambat sekresi asam lambung.
Caranya: Gel segar dari sekitar 1 lembar daun lidah buaya, diminum untuk sekali minum. Dalam sehari perlu meminumnya sebanyak 2 kali. Untuk memperbaiki rasa gel bisa diberi madu secukupnya. Ibu hamil sebaiknya tidak mengkonsumsi ramuan ini.

3. Kemangi hutan / Lampes (Ocimum sanctum)
Kemangi hutan berupa terna atau perdu bercabang banyak setinggi 0,30 – 1,50 m. Dapat ditemui di seluruh Jawa dari dataran rendah.
Caranya: sebagai obat tukak lambung dianjurkan untuk mengkonsumsi daun segar kemangi hutan (lampes) sebagai lalap setiap hari.

5. Kencur (Kaempferia galanga)
Caranya: 1 jari rimpangnya. Rimpang dicuci bersih dikupas dan dikunyah dengan garam seperlunya. Sesudah halus dikunyah, kencur ditelan, disusul dengan minum air hangat. Ini dilakukan 3 kali dalam sehari.

6. Cincau (Cylea barbata)
Caranya: 1 genggam daun cincau (kira-kira 80 gram berat basah). Daun dicuci lalu digiling halus. Lalu diremas dengan air masak seperlunya dan disaring, diberi air kapur sirih seperlunya agar lekas menjadi kental. Setelah menggumpal dimakan dengan air gula atau sirup. Dalam sehari cara ini dilakukan 3 kali, masing-masing dengan gelas ukuran kira-kira 200 cc.

Senin, 07 September 2015

Cara Alami Obati Tumit Pecah-Pecah


Tumit pecah-pecah atau retak-retak adalah masalah umum yang bisa merusak kepercayaan diri bahkan bisa sangat menyakitkan. Kondisi ini pada umumnya bisa terjadi karena kurangnya perawatan, tetapi juga bisa di akibatkan kering atau terpapar bahan tertentu. Secara medis, tumit pecah-pecah juga dikenal dengan celah tumit akibat kepelan. Kapalan ini lama kelamaan karena tekanan berat tubuh akan meluas kesamping, menjadi kering dan menyebabkan tumit menjadi pecah-pecah. Hal ini akan mempengaruhi permukaan kulit yang terdiri dari epidermis, dan terkadang bisa menembus jauh kedalam dermis dan menyebabkan rasa sakit.

Penyebab dari tumit pecah-pecah
  1. Kulit Tentu kering atau kulit kering tebal (kalus)  di sekitar tumit lebih mungkin menjadi pecah oleh aktivitas yang berlebihan dengan kaki.
  2. Berdiri yang terlalu lama juga dapat menyebabkan tumit retak.
  3. Kelebihan berat badan bisa meningkatkan tekanan pada lemak normal di bawah tumit, sehingga menyebabkan kulit melebar kesamping. Jika kulit tidak memiliki fleksibilitas,  tekanan pada kaki bisa menyebabkan tumit pecah-pecah .
  4. Penyakit kaki dan gangguan lain seperti Psoriasis, Eksim, penyakit tiroid, diabetes, dan beberapa kondisi kulit lainnya juga dapat menyebabkan tumit pecah-pecah.
  5. Kaki terkena air terus menerus terutama sambil berjalan dapat menyebabkan kehilangan minyak alami kulit, dan dapat meninggalkan kulit kering dan kasar. Berdiri lama di tempat lembab seperti kamar mandi juga bisa menjadi penyebabnya.
  6. Kulit bersisik, tebal, kering, dan kehilangan elastisitasnya juga erat kaitannya dengan faktor usia. Dengan demikian, semakin tua umur seseorang maka semakin tinggi pula resiko mengalami tumit pecah-pecah.
  7. Keadaan atau kondisi yang kurang bersih
  8. Kulit bersisik dan kering bisa karena iklim atau penyakit.
  9. kekurangan vitamin, mineral, zat besi dan seng
Baca juga [ Glow Collagen Suplemen Untuk Mengobati Penuaan Dini]

Berikut ini cara alami obati tumit pecah-pecah

1. Madu

Cara terbaik untuk menggunakan madu pada tumit kaki yang retak adalah dengan menambahkan secangkir madu pada semangkuk air hangat dan mencampurnya dengan baik. Kemudian, rendam kaki Anda dalam campuran tersebut selama 20 menit dan madu akan menenangkan tumit kaki yang rerak dan memberikan kelembaban kembali ke dalamnya.

2. Minyak Kelapa

Caranya adalah rendam kaki Anda dalam air hangat dan gosokkan dengan lembut menggunakan spons untuk mengangkat sel kulit mati yang berlebihan. Setelah itu keringkan kaki Anda secara menyeluruh dan kemudian pijat kaki Anda dengan minyak kelapa, lalu pakailah sepasang kaos kaki, dan biarkan selama semalam sampai Anda bangun pagi keesokan harinya.

3. Pisang

Pisang sarat dengan enzim yang membantu untuk mempromosikan pertumbuhan sel kulit baru yang sehat, dan minyak kelapa merupakan pelembab kulit yang luar biasa.

Anda bisa memadukan keduanya dengan cara menghaluskan sebuah pisang yang ditambahkan dengan 2 sendok makan minyak kelapa dan oleskan campuran tersebut pada tumit kaki yang retak dengan melakukan pemijatan. Biarkan selama 20 menit kemudian cuci dengan air hangat.

4. Garam Epsom/Inggris

Garam Epsom/Inggris dengan butirannya yang besar ternyata juga dapat membantu dalam mengatasi kulit kering. Dengan menambahkan 3 cangkir penuh garam dalam baskom yang berisi air hangat. Kemudian rendam kaki dalam baskom tersebut selama 20 menit.

Setelah itu tepuk-tepuk kaki Anda hingga kering dan kemudian lakukan pemijatan dengan menambahkan beberapa tetes minyak kelapa atau minyak zaitun untuk melembabkannya.

5. Sari Cuka Apel

Sari cuka apel memiliki khasiat untuk melunakkan kaki dan membuatnya lebih mudah untukmenghilangkan sel kulit mati. Caranya adalah rendam kaki Anda selama 15 menit dalam baskom yang berisi air hangat dan didalamnya telah dicampur dengan larutan sari cuka apel sebanyak 1/2 cangkir.

Asam asetat yang terkandung dalam sari cuka apel akan melembutkan kulit yang keras sehingga akan memudahkan untuk menghilangkan sel kulit mati dengan bantuan batu apung yang digosokkan pada tumit kaki yang retak tersebut. Tetapi ingat, jangan menggosoknya terlalu keras dan berikan pelembab pada tumit kaki Anda seperti minyak zaitun atau minyak kelapa setelahnya.



HIMBAUAN


Diingatkan bagi calon pelanggan kami yang beri’tikad tidak baik akan terkena sanksi :

PASAL 5 BAB III NO.8 TH 1999

Tuntutan Hukum pidana dan dendaan atas langgaran tidak memenuhi kewajiban konsumen.

Popular Posts

Recent Posts

Diberdayakan oleh Blogger.